Jumat, 20 April 2012

malam pertama di hanoi

malam hari tiba di hanoi, agak sedikit bingung karena saya tak menemukan plang bernamakan guesthouse ada hotel kecil yang memberikan harga murah tapi dia mengatakan kamar semuanya full, van dari hotel tersebut yang memberikan jasanya membawa kami dari terminal bus hanoi ke center town. saya celingukan karena tak ada teman yang dikenal, dua teman korea ku akan langusng ke bandara untuk pulang ke negaranya. setelah menukarkan uang saya berjalan untuk mencari penginapan murah, ramai sekali saat itu, bener-bener seperti berada di area pasar. tiba-tiba saya menengok dan menemukan
saya agak khawatir karena ini pertama kalinya saya akan menginap di sebuah hostel yang bagus sekali, saya takut akan mahal tapi saya mencoba memberanikan diri karena saya butuh dan udah kalap dengan semuanya, baik sekali orang yang melayani, saya bayar menggunakan dollar karena menggunakan mata uang vietnam/dong sedikit lebih tinggi. mendapatkan kunci dan tak perlu membayar uang deposit, di kamar sudah ada beberapa orang salah satunya wanita, saya memilih dimana saya akan tidur, tepat diatas bed wanita itu saya naik keatas bed dan bebenah kemudian mandi karena aduh ancur banget penampilan saya karena debu kemarin dari laos 2 hari 1 malam ke vietnam. setelah mandi saya turun ke bawah karena kamar saya berada di lantai lima, saat pertama saya akan menuju kamar dipersilahkan untuk menggunakan lift, aduh norak karena saya belum pernah menggunakanya tapi mudah kok saya mencoba tenang dan mempeljarinya ya semudah membalikan telapak tangan jadi tidak terlalu terlihat norak meski pas di dalam serasa melayang. di lantai pertaama adalah seperti common room, reserpasi dan internet. di lantai dua adalah tempat berkumpul ada bilyard dan tempat nonton tv. di lantai paling atas adalah tempat untuk free breakfast. saya mencheck komputer tapi tak bisa mengguanakan facebook dan benar saja memang tidak bisa di negara tersebut atau tidak terlalu terkenal saya pun hanya membuka blog dan menulis cerita. lumayanlah gratis ada empat komputer di sana hanya komputer no.3 lah yang telah di setting bisa menggunakan facebook.
saya ingin mencari makan saat itu, keluarlah dengan membawa perlengkapan bersiap mencari makanan, sudah agak jauh saya berjalan tak menemukan makanan yang saya rasa ya tidak haram banget lah, melihat banyaknya kedai yang ramai oleh pengunjung, saya melihat ada tumpukan daging dan tukang dagang makanan di perempatan saya bertanya mengenai daging yang mereka gunakan, mereka bingung dan lucu melihat tingkah saya yang menunjukan hidung babi yang saya tekan seperti hidung babi, tapi mereka tetap tidak mengerti mereka tapi menyarankan saya untuk tidak makan dan beralih ke penjual yang satunya memang daging yang mereka gunakan cukup banyak jenisnya. saya kemudian melintasi jalan dan mendatangi pedagang tersebut, saya meminta satu porsi ada yang bisa sedikit berbahasa inggris dan akhirnya saya makan juga, mereka mempersilahkan saya duduk di meja kecil dan tempat duduk yang pendek sekali, saya makan dan sok asik aja gitu, beberapa orang memperhatikan saya tapi saya cuek aja tuh, dengan membayar 30rb dong saya mendapatkan makanan itu, kemudian saya balik dan melihat ada penjual buah yang lumayan gede-gede, saya membeli sebuah pir yang montok banget dan keras banget tapi manis banget. kemudian kembali ke penginapan dan tidur sampai paginya saya bersiap untuk sarapan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar